Baca Juga :
![]() |
Contoh Surat Dakwaan Jenis, Bentuk dan Syarat |
Urgensi dibuatnya Surat Dakwaan tersebut adalah karena surat dakwaan merupakan dasar pemeriksaan di pengadilan.
Surat dakwaan adalah Suatu Surat atau akta yang memuat rumusan tindak pidana yang didakwakan kepada terdakwa, yang disimpulkan atau ditarik dari hasil pemeriksaan penyidikan dan merupakan dasar Serta landasan bagi hasil dalam pemeriksaan di muka Sidang pengadilan.
a. Bagi Pengadilan atau Majelis Hakim yang bertugas menangani perkara, Surat Dakwaan merupakan dasar dan sekaligus membatasi ruang lingkup pemeriksaan, dasar pertimbangan dalam penjatuhan keputusan;
b. Bagi Jaksa Penuntut Umum, Surat Dakwaan merupakan dasar pembuktian/analisis yuridis, tuntutan pidana dan penggunaan upaya hukum;
c. Bagi terdakwa atau Penasehat Hukum, Surat Dakwaan merupakan dasar untuk mempersiapkan pembelaan.
Surat dakwaan adalah Suatu Surat atau akta yang memuat rumusan tindak pidana yang didakwakan kepada terdakwa, yang disimpulkan atau ditarik dari hasil pemeriksaan penyidikan dan merupakan dasar Serta landasan bagi hasil dalam pemeriksaan di muka Sidang pengadilan.
Fungsi Surat Dakwaan
Ditinjau dari berbagai kepentingan yang berkaitan dengan pemeriksaan perkara pidana, maka fungsi Surat Dakwaan dapat dikategorikan sebagai berikut :a. Bagi Pengadilan atau Majelis Hakim yang bertugas menangani perkara, Surat Dakwaan merupakan dasar dan sekaligus membatasi ruang lingkup pemeriksaan, dasar pertimbangan dalam penjatuhan keputusan;
b. Bagi Jaksa Penuntut Umum, Surat Dakwaan merupakan dasar pembuktian/analisis yuridis, tuntutan pidana dan penggunaan upaya hukum;
c. Bagi terdakwa atau Penasehat Hukum, Surat Dakwaan merupakan dasar untuk mempersiapkan pembelaan.
Syarat Surat Dakwaan
Dalam Pasal 143 (2) KUHAP (Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana), menetapkan syarat-syarat yang harus dipenuhi dalam pembuatan Surat Dakwaan, yaitu syarat formil dan syarat Materiil.
Syarat Formil Surat Dakwaan :
Sesuai ketentuan pasal 143 (2) huruf a KUHAP, syarat formil meliputi :
a. Surat Dakwaan harus dibubuhi tanggal dan tanda tangan Jaksa Penuntut Umum pembuat Surat Dakwaan;
b. Surat Dakwaan harus memuat secara lengkap identitas terdakwa yang meliputi :nama lengkap, tempat lahir, umur/tanggal lahir, jenis kelamin, kebangsaan, tempat tinggal, agama dan pekerjaan.
Syarat Materiil Surat Dakwaan
Sesuai ketentuan pasal 143 (2) huruf b KUHAP, syarat materiil. meliputi :
a. Uraian secara cermat, jelas dan lengkap mengenai Tindak Pidana yang didakwakan;
b. Uraian secara cermat, jelas dan lengkap mengenai waktu dan tempat Tindak Pidana itu dilakukan.
Bentuk-Bentuk Surat Dakwaan :
Berikut ini adalah bentuk-bentuk atau jenis dari surat dakwaan :
1. Surat Dakwaan Tunggal
Hanya satu Tindak Pidana saja yang didakwakan.
2. Surat Dakwaan Alternatif
Terdapat beberapa dakwaan yang disusun secara berlapis, lapisan yang satu merupakan alternatif
dan bersifat mengecualikan dakwaan pada lapisan lainnya.
3. Surat Dakwaan Subsidair
Pembuktiannya dilakukan secara berurut dimulai dari lapisan terates sampai dengan lapisan
yang dipandang terbukti.
4. Surat Dakwaan Kumulatif
Beberapa Tindak Pidana sekaligus, ke semua dakwaan harus dibuktikan satu demi satu
5. Surat Dakwaan Kombinasi
Merupakan surat dakwaan dikombinasikan/digabungkan antara dakwaan. Timbul dikarenakan kriminalitas yang semakin variatif.
Contoh Surat Dakwaan
![]() |
Contoh Surat Dakwaan |
Berikut ini contoh surat dakwaan yang dapat kalian download pada tautan atau link dibawah ini :
[Download Surat Dakwaan]
[Download Surat Dakwaan]
Demikan Surat Dakwaan Beserta Fungsi, Syarat, Bentuk dan Contohnya. Semoga bermanfaat.
Redaksi
Redaksi
COMMENTS